Tuesday, June 5, 2007

Cara menghilangkan bau badan..?


Assalamualaikum,

Dokter, saya punya keluhan yang sangat menggagu sekali, yaitu masalah bau badan (BB). Saya sudah melakukan berbagai cara untuk menghilangkannya (minum kunyit asam, pakai deodorant, rajin luluran dll), tapi tidak ada yang berhasil. Pertanyaan saya, faktor apa yang menyebabkan kita bisa BB, apakah ada cara menghilangkan BB untuk selamanya dan kalaupun saya harus ke dokter spesialis apa? Tolong ya Dok, bantu saya karena hal ini sangat mengganggu aktifitas saya dan membuat saya dijauhi teman-teman. Terima kasih.

Wassalam, Rheina-Jakarta Pusat

Wa’alaikumsalam warahmatullahi wabarakaatuh Rheina,
Bau badan adalah sesuatu yang dimiliki oleh setiap orang. Masing-masing orang mempunyai bau badan yang khas dan berbeda, malah setiap bagian badan pun memiliki bau yang spesifik. Bau yang dihasilkan dapat bersumber dari berbagai bagian organ di antaranya mulut, lubang telinga, kulit kepala, serta ketiak. Bau ini timbul karena sekret atau minyak yang dikeluarkan oleh bagian tubuh tertentu bercampur dan diproses oleh bakteri yang ada pada daerah itu. Bakterinya sendiri merupakan kuman yang secara alami ada di tubuh manusia {flora normal}. Salah satu sekret yang berperan dalam mekanisme timbulnya bau badan adalah keringat. Berkeringat sebenarnya adalah fungsi normal tubuh untuk mendinginkan dan melicinkan kulit. Tubuh mempunyai dua jenis kelenjar keringat, yaitu eccrine dan apocrine. Kelenjar eccrine terdapat di seluruh tubuh dan berhubungan langsung dengan kulit. Ketika suhu tubuh meningkat, sistem saraf pusat merangsang kelenjar ini untuk mengeluarkan cairan ke permukaan kulit untuk mendinginkan tubuh. Sedangkan kelenjar apocrine terdapat pada folikel rambut di kulit kepala, ketiak, dan genitalia. Biasanya, jika keringat yang dihasilkan kelenjar apocrine ini bereaksi dengan bakteri, akan menimbulkan bau yang tidak sedap yang disebarkan badan kita. Organ yang paling sering menimbulkan keluhan bau badan adalah ketiak. Semua orang normalnya menghasilkan keringat di daerah ini, maka intensitas bau badan sebenarnya tergantung dari jumlah keringat yang diproduksi dan hygien pribadi. Terkadang ada orang yang mempunyai kelenjar apokrin lebih besar, sehingga produksinya keringatnya lebih besar yang menyebabkan pembusukan oleh bakteri lebih banyak. Rambut ketiak yang jarang dicukur berperan memunculkan bau badan karena rambut ketiak akan menahan aliran keringat sehingga menjadi lembab. Di samping itu, kondisi jiwa seseorang, seperti stres atau emosi, sebenarnya juga mempengaruhi kelenjar yang menghasilkan keringat bekerja lebih efektif dan produktif, sehingga memperparah bau badan. Bau badan mungkin juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Pada orang gemuk, keringat cenderung terperangkap di antara lipatan-lipatan kulit, sehingga juga menimbulkan bau badan. Jika kita sering menyantap makanan protein tinggi seperti daging babi, makan durian, bawang putih, bawang merah, merokok, minuman keras, dan obat antibiotika. Bau badan tidak bisa dihilangkan atau diobati. Tetapi dapat dicegah agar baunya tidak terlalu menyengat.
Berikut cara mengatasi dan hal-hal yang harus dilakukan untuk mengurangi bau badan yang tidak sedap:
  1. Kebersihan tubuh harus dijaga terutama pada daerah-daerah yang berambut. Mandi minimal dua kali sehari dan keramas dua sampai tiga kali seminggu. Bila perlu gunakanlah sabun antiseptik.
  2. Sehabis mandi taburkan bedak yang bersifat menyerap air (Higroskopis) ke seluruh tubuh. Dapat juga mengoleskan deodoran di ketiak.
  3. Gunakan pakaian yang terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat, dan cucilah pakaian yang telah dipakai (hindarkan pemakaian dua kali atau lebih).
  4. Jangan terlalu sering makan yang panas, baik suhu maupun bumbunya. Juga hindarkan makanan tertentu yang menimbulkan bau seperti bawang merah atau bawang putih, petai, dan jengkol, atau makanan lain sejenisnya. Selain itu, konsumsi buah, sayur, serta minum air putih yang banyak. Karena, air putih dapat menyebabkan keringat menjadi lebih encer sehingga bau badan menjadi berkurang
  5. Jika tubuh berkeringat, segeralah mengelap dan jika perlu segera mengganti baju.
  6. Sangat dianjurkan untuk mencukur bulu ketiak. Jangan memakai pakaian yang terlalu ketat.
Jadi Rheina harus berusaha sedikit lebih ekstra dibandingkan dengan orang yang tidak bermasalah dengan bau badan. Jika Rheina sudah berusaha menerapkan kiat-kiat diatas dengan baik, namun bau badannya masih membandel, Rheina dapat berkonsultasi dengan dokter ahli penyakit dalam atau penyakit kulit untuk mengetahui kemungkinan adanya penyakit lain yang mendasarinya. Bagaimana Rheina, mudah-mudahan penjelasannya bisa dipahami ya?!Wallahu a‘lam

No comments: